Apa Itu Ransomware ?

Halooo sobat Vyv, Kembali lagi bersama mimin. Pada hari ini mimin akan membahas tentang virus yang sangat mengerikan, Waw, Semengerikan apa emang ?, Yuk kita bahas langsung.

Ransomware atau juga sering disebut CryptoLocker adalah malware komputer yang memiliki kemampuan untuk mengunci atau mengenkripsi file pada komputer yang telah terinfeksi olehnya. Tujuannya adalah membuat pemilik komputer yang telah terinfeksi ransomware tersebut memberikan uang tebusan agar file yang terkunci pada komputernya tersebut dapat dibuka kembali. Mata uang yang digunakan sebagai tebusan pun bukan mata uang pada umumnya,namun menggunakan mata uang virtual seperti bitcoin yang sangat sulit untuk dilacak.

Bagaimana Cara kerja Ransomware?

Pertama, Ransomware melumpuhkan komputer dengan cara mematikan sejumlah tools dan program yang terdapat di registry. Kedua, Ransomware melumpuhkan keyboard dan mouse dan hanya membiarkan pad nomor aktif, Ketiga, Ransomeware mengunduh dan menampilkan pesan peringatan, Yang isinya mengaku-ngaku sebagai penegak hukum, Keempat, Pesan peringatan tersebut menyatakan bahwa si pemilik komputer telah diketahui mengakses konten ilegal di internet, Sehingga si pengguna harus membayar sejumlah uang agar bisa mengakses komputernya kembali.

Ciri-ciri komputer terinfeksi Ransomware

Gejala awal yang timbul apabila komputer telah terinfeksi Ransomware adalah kinerja yang tidak maksimal alias melambat mirip saat terkena virus atau malware pada umumnya.Kemudian yang paling jelas terlihat adalah, Semua data penting seperti dokumen,lagu,video,dan juga foto berubah ekstensi filenya menjadi ekstensi yang tidak lazim, Misal data yang biasanya memiliki ekstensi .doc, .pdf jika itu dokumen dan .jpeg, .png jika itu foto akan berubah menjadi .cerber3 atau lainnya.

Lalu saat hendak membuka file tersebut, Muncul sebuah pesan yang berisikan informasi (bisa melalui file TXT atau melalui wallpaper) bahwa data pada perangkat komputer atau laptop telah dikunci dan meminta tebusan bila ingin mengkases file tersebut. Nominalnya pun bervariatif, Mulai dari 1 Bitcoin yang bila dikonversikan sekitar 8 juta Rupiah, hingga puluhan juta Rupiah. Alamat yang ditujukan pun memiliki domain yang bermacam-macam, Salah satunya dengan domain .onion yang mana hanya dapat diakses dengan menggunakan browser Tor.

Apa saja yang terkena dampak Ransoware?

Sistem yang terkena dampak Ransomware adalah komputer,perangkat mobile, dan server. Kebanyakan serangan Ransomware di komputer ditemukan pada komputer pribadi yang berjalan di sistem operasi Windows.

Sementara di perangkat mobile ,ransomware masih dalam tahap percobaan pengembangan, Yang mana para pelaku kejahatan di dunia maya mengamati hasilnya terlebih dahulu, Sebelum memutuskan langkah berikutnya.Adapun serangan Ransomware terhadap server dilakukan si pelaku dengan cara melancarkan serangan distributed-denial-of-service(DDoS).

Kesimpulan

Para sobat vyv harus selalu berhati-hati dalam browsing di intenet terutama hal yang berkaitan dengan download mendownload karena penyebaran virus yang paling sering adalah melalui kegiatan download mendownload, Gak kebayang deh kalo sampai terkena virus tersebut.

Okay sekian postingan dari mimin semoga menginspirasi Thanks!!!.

Baca Juga: Apa itu Denuvo ?