Mari Mengenal NGINX Lebih Dekat

Hallo sahabat VYV yang cantik dan ganteng-ganteng padahal gk hahaha jumpa lagi dengan admin yang kalem ini. nah pada pertemuan kali ini saya akan membahas materi tentang Web Server yang bernama NGINX, kalian semua ada yang tau NGINX itu apa? NGINX adalah server HTTP dan Proxy dengan kode sumber terbuka yang berfungsi sebagai proxy IMAP/POP3. Oke untuk menghilangkan rasa penasaran para sahabat VYV yang haus ilmu, mari kita bahas sekarang...

Baca Juga : "Yuk Mengenal GIT Lebih Dekat"

Yupz seperti pesan yang diucapkan oleh sang proklamator tercinta Bung Karno yaitu Jas Merah ( Jangan sekali-sekali meniggalkan sejarah ) sebagai generasi penerus bangsa jangan sampai kita lupa mengenai sejarah berdirinya bangsa kita, begitu pula pada sejarah perkembangan dunia IT khususnya sejarah NGINX. nah untuk itu kita awali pembahasan kita mulai dari sejarah perkembangan NGINX.

Sejarah NGINX

Di tahun 2002, Igor Sysoev mulai melakukan pengembangan web server terbaru untuk mengatasi masalah C10K, C10K adalah masalah untuk mengoptimalkan soket jaringan dalam menangani sejumlah besar client pada waktu yang bersamaan. Nginx untuk pertama kalinya dirilis pada tahun 2004, untuk memenuhi tujuan ini nginx mengandalkan Asynchronous dan arsitektur Event-Driven.

Seiring dengan perkembangan dan popularitasnya yang meningkat sejak rilis perdananya karena pemanfaatan sumber daya yang ringan dan mampu digunakan pada skala hardware yang minim. Nginx sangat unggul dan cepat dalam melayani konten statis, sementar itu nginx juga tidak kalah dalam melayani konten yang dinamis. Nginx sering dipilih oleh administrator untuk penggunaan sumber daya yang lebih efisien dan respon yang sangat cepat.

Berbagai Macam Fitur Yang Terdapat Pada Nginx

Sama halnya pada web server lainnya, Nginx juga memiliki fitur kelebihan yaitu:

• Reverse proxy server untuk HTTP, HTTPS, SMTP, POP3, dan IMAP protocol
• Load balancer dan HTTP cache
• Frontend proxy untuk Apache and web server lain, menggabungkan flexibilitas dari Apache dengan static content performance

Nginx juga mendukung FastCGI dan SCGI handlers untuk melayani konten-konten dinamis, contohnya seperti PHP dan Phyton. Selain itu, Nginx juga mempunyai bundling seperti LAMP (Linux Apache MySQL PHP) yaitu LEMP (Linux Nginx MySQL PHP).

Performa NGINX

Dalam menangani konten statis, performa Nginx 2.5x lebih cepat dibanding web server apache ini semua berdasarkan hasil tes benchmark yang dilakukan oleh Mr. Kevin Schroeder. Dalam tes ini ia menjalankan 1000 koneksi secara bersamaan, hal ini menunjukkan bahwa performa Nginx 2x lebih cepat dari Apache dan memori yang digunakan  sekitar 4% lebih sedikit daripada web server Apache.

Mendukung Di Banyak Sistem Operasi

Nginx juga mendukung dibanyak jenis sistem operasi seperti UNIX Operating System seperti Linux Distro Debian, Ubuntu, Dll. Nginx juga mendukung di sistem operasi windows tetapi dibandingkan dengan UNIX, Nginx versi UNIX lebih bagus performanya. 

Baca Juga: Bahasa Pemrograman C/C++

Hei hei... gimana artikel kita kali ini, cukup asik kan sahabat VYV, semoga artikel ini bisa menambah pengetahuan dan wawasan kalian semua. oke cukup sampai disini pembahasan kita mengenai web server NGINX yang mutakhir ini, tetap terus cek viyovi dot com agar kamu kamu semua tidak ketinggalan informasi seputar dunia IT.

Mohon maaf bila ada kesalahan dalam penulisan artikel

Karena Sesungguhnya Manusia Tidak Ada Yang Sempurna

Thanks, See You Nextime Kangbroo...

Tweet

00

Related Posts

Mari Mengenal NGINX Lebih Dekat

4/ 5

Oleh 00

00 Komentar